Leadershipstreet In Indonesia |
- Ir. H. Joko Widodo (Jokowi) - Profil
- Ir. Basuki Tjahaja Purnama, MM (Ahok) - Profil
- Di tengah Kekacauan - Tenangkan diri dengan mengucap syukur
- Impian ; Senjata Pengubah Nasib
Ir. H. Joko Widodo (Jokowi) - Profil Posted: 18 Jul 2013 11:30 AM PDT Ir. H. Joko Widodo lahir di Surakarta, 21 Juni 1961 akrab dipanggil Jokowi, adalah Gubernur DKI Jakarta terhitung sejak tanggal 15 Oktober 2012. Ia merupakan gubernur ke-17 yang memimpin ibu kota Indonesia. Sebelumnya, Jokowi menjabat Wali Kota Surakarta (Solo) selama dua periode, 2005-2010 dan 2010-2015, namun baru 2 tahun menjalani periode keduanya, ia mendapat amanat dari warga Jakarta untuk memimpin Ibukota Negara. Dalam masa jabatannya di Solo, ia didampingi F.X. Hadi Rudyatmo sebagai wakil walikota. Ia dicalonkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Masa kecil Joko Widodo lahir dari pasangan Noto Mihardjo dan Sujiatmi Notomiharjo.Dengan kesulitan hidup yang dialami, ia terpaksa berdagang, mengojek payung, dan jadi kuli panggul untuk mencari sendiri keperluan sekolah dan uang jajan. Saat anak-anak lain ke sekolah dengan sepeda, ia memilih untuk tetap berjalan kaki. Mewarisi keahlian bertukang kayu dari ayahnya, ia mulai pekerjaan menggergaji di umur 12 tahun.Penggusuran yang dialaminya sebanyak tiga kali di masa kecil mempengaruhi cara berpikirnya dan kepemimpinannya kelak setelah menjadi Walikota Surakarta saat harus menertibkan pemukiman warga. Masa kuliah dan berwirausaha Dengan performa akademis yang dimiliki, ia diterima di Jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada. Kesempatan ini dimanfaatkannya untuk belajar struktur kayu, pemanfaatan, dan teknologinya.Selepas kuliah, ia bekerja di BUMN, namun tak lama memutuskan keluar dan memulai usaha dengan menjaminkan rumah kecil satu-satunya, dan akhirnya berkembang sehingga membawanya bertemu Micl Romaknan, yang akhirnya memberinya panggilan yang populer hingga kini, Jokowi. Dengan kejujuran dan kerja kerasnya, ia mendapat kepercayaan dan bisa berkeliling Eropa yang membuka matanya. Pengaturan kota yang baik di Eropa menjadi inspirasinya untuk diterapkan di Solo dan menginspirasinya untuk memasuki dunia politik. Ia ingin menerapkan kepemimpinan manusiawi dan mewujudkan kota yang bersahabat untuk penghuninya. Karier politik Wali kota Surakarta Dengan berbagai pengalaman di masa muda, ia mengembangkan Solo yang buruk penataannya dan berbagai penolakan masyarakat untuk ditertibkan. Di bawah kepemimpinannya, Solo mengalami perubahan dan menjadi kajian di universitas luar negeri. Rebranding Solo Branding untuk kota Solo dilakukan dengan menyetujui slogan Kota Solo yaitu "Solo: The Spirit of Java". Langkah yang dilakukannya cukup progresif untuk ukuran kota-kota di Jawa: ia mampu merelokasi pedagang barang bekas di Taman Banjarsari hampir tanpa gejolak untuk merevitalisasi fungsi lahan hijau terbuka, memberi syarat pada investor untuk mau memikirkan kepentingan publik, melakukan komunikasi langsung rutin dan terbuka (disiarkan oleh televisi lokal) dengan masyarakat. Taman Balekambang, yang terlantar semenjak ditinggalkan oleh pengelolanya, dijadikannya taman. Jokowi juga tak segan menampik investor yang tidak setuju dengan prinsip kepemimpinannya.[12] Sebagai tindak lanjut branding ia mengajukan Surakarta untuk menjadi anggota Organisasi Kota-kota Warisan Dunia dan diterima pada tahun 2006. Langkahnya berlanjut dengan keberhasilan Surakarta menjadi tuan rumah Konferensi organisasi tersebut pada bulan Oktober 2008 ini. Pada tahun 2007 Surakarta juga telah menjadi tuan rumah Festival Musik Dunia (FMD) yang diadakan di kompleks Benteng Vastenburg yang terancam digusur untuk dijadikan pusat bisnis dan perbelanjaan. FMD pada tahun 2008 diselenggarakan di komplek Istana Mangkunegaran. Mendamaikan Keraton Surakarta Pada tanggal 11 Juni 2004, Paku Buwono XII wafat tanpa sempat menunjuk permaisuri maupun putera mahkota, sehingga terjadi pertentangan antara kedua putranya, Sampeyan Dalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Susuhunan (SDISKS) Paku Buwono XIII dan Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Panembahan Agung Tedjowulan. Selama tujuh tahun ada dua raja yang ditunjuk oleh kedua pihak di dalam satu Keraton. Konflik ini akhirnya mendorong campur tangan pemerintah Republik Indonesia dengan menawarkan dualisme kepemimpinan, dengan Paku Buwono XIII sebagai Raja dan KGPH Panembahan Agung Tedjowulan sebagai wakil atau Mahapatih. Penandatanganan kesepahaman ini didukung oleh empat perwakilan menteri, yaitu Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Pekerjaan Umum serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Namun konflik belum selesai karena beberapa keluarga keraton masih menolak penyatuan ini. Puncaknya adalah penolakan atas Raja dan Mahapatih untuk memasuki Keraton pada tanggal 25 Mei 2012. Keduanya dicegat di pintu utama Keraton di Korikamandoengan.Jokowi akhirnya berperan menyatukan kembali perpecahan ini setelah delapan bulan menemui satu per satu pihak keraton yang terlibat dalam pertentangan. Pada tanggal 4 Juni 2012 akhirnya Ketua DPR Marzuki Alie menyatakan berakhirnya konflik Keraton Surakarta yang didukung oleh pernyataan kesediaan melepas gelar oleh Panembahan Agung Tedjowulan, serta kesiapan kedua keluarga untuk melakukan rekonsiliasi. Penghargaan. Atas prestasinya, oleh Majalah Tempo, Joko Widodo terpilih menjadi salah satu dari "10 Tokoh 2008".Kebetulan di majalah yang sama pula, Basuki Tjahaja Purnama, atau akrab dengan panggilan Ahok pernah terpilih pula dalam "10 Tokoh 2006" atas jasanya memperbaiki layanan kesehatan dan pendidikan di Belitung Timur. Ahok kemudian akan menjadi pendampingnya di Pilgub DKI tahun 2012. Pada tanggal 12 Agustus 2011, ia juga mendapat penghargaan Bintang Jasa Utama untuk prestasinya sebagai kepala daerah mengabdikan diri kepada rakyat.Bintang Jasa Utama ini adalah penghargaan tertinggi yang diberikan kepada warga negara sipil. Gubernur Jakarta Jokowi diminta secara pribadi oleh Jusuf Kalla untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Pilgub DKI tahun 2012. Karena merupakan kader PDI Perjuangan, maka Jusuf Kalla meminta dukungan dari Megawati Soekarnoputri, yang awalnya terlihat masih ragu. Sebagai wakil, Basuki T Purnama yang saat itu menjadi anggota DPR dicalonkan mendampingi Jokowi dengan pindah ke Gerindra karena Golkar telah sepakat mendukung Alex Noerdin sebagai Calon Gubernur. Pasangan ini awalnya tidak diunggulkan. Hal ini terlihat dari klaim calon petahana yang diperkuat oleh Lingkaran Survei Indonesia bahwa pasangan Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli akan memenangkan pilkada dalam satu putaran. Selain itu, PKS yang meraup lebih dari 42 persen suara untuk Adang Daradjatun di pilkada 2007 juga mengusung Hidayat Nur Wahid yang sudah dikenal rakyat sebagai Ketua MPR RI periode 2004-2009. Dibandingkan dengan partai lainnya, PDIP dan Gerindra hanya mendapat masing-masing hanya 11 dan 6 kursi dari total 94 kursi, jika dibandingkan dengan 32 kursi milik Partai Demokrat untuk Fauzi Bowo, serta 18 Kursi milik PKS untuk Hidayat Nur Wahid.Namun LP3ES sudah memprediksi bahwa Jokowi dan Fauzi Bowo akan bertemu di putaran dua. Hitung cepat yang dilakukan sejumlah lembaga survei pada hari pemilihan, 11 Juli 2012 dan sehari setelah itu, memperlihatkan Jokowi memimpin, dengan Fauzi Bowo di posisi kedua.Pasangan ini berbalik diunggulkan memenangi pemilukada DKI 2012 karena kedekatan Jokowi dengan Hidayat Nur Wahid saat pilkada Walikota Solo 2010 serta pendukung Faisal Basri dan Alex Noerdin dari hasil survei cenderung beralih kepadanya. Pilkada 2012 putaran kedua Jokowi berusaha menghubungi dan mengunjungi seluruh calon,termasuk Fauzi Bowo, namun hanya berhasil bersilaturahmi dengan Hidayat Nur Wahid dan memunculkan spekulasi adanya koalisi di putaran kedua.Setelahnya, Fauzi Bowo juga bertemu dengan Hidayat Nur Wahid. Namun keadaan berbalik setelah partai-partai pendukung calon lainnya di putaran pertama, malah menyatakan dukungan kepada Fauzi Bowo. Hubungan Jokowi dengan PKS juga memburuk dengan adanya tudingan bahwa tim sukses Jokowi memunculkan isu mahar politik Rp50 miliar. PKS meminta isu ini dihentikan,[36] sementara tim sukses Jokowi menolak tudingan menyebutkan angka imbalan tersebut.Kondisi kehilangan potensi dukungan dari partai-partai besar diklaim Jokowi sebagai fenomena "Koalisi Rakyat melawan Koalisi Partai".[38] Klaim ini dibantah pihak Partai Demokrat karena PDI Perjuangan dan Gerindra tetap merupakan partai politik yang mendukung Jokowi, tidak seperti Faisal Basri dan Hendrardji yang merupakan calon independen.Jokowi akhirnya mendapat dukungan dari tokoh-tokoh penting seperti Misbakhun dari PKS,Jusuf Kalla dari Partai Golkar,Indra J Piliang dari Partai Golkar,serta Romo Heri yang merupakan adik ipar Fauzi Bowo. Pertarungan politik juga merambah ke dunia media sosial dengan peluncuran Jasmev,pembentukan media center,serta pemanfaatan media baru dalam kampanye politik seperti Youtube.Pihak Fauzi Bowo menyatakan juga ikut turun ke media sosial, namun mengakui kelebihan tim sukses dan pendukung Jokowi di kanal ini. Putaran kedua juga diwarnai berbagai tudingan kampanye hitam, yang antara lain berkisar dalam isu SARA,isu kebakaran yang disengaja,korupsi,dan politik transaksional. Menjelang putaran kedua, berbagai survei kembali bermunculan yang memprediksi kemenangan Jokowi, antara lain 36,74% melawan 29,47% oleh SSSG,72,48% melawan 27,52% oleh INES, 45,13% melawan 37,53% dalam survei elektabilitas oleh IndoBarometer, 45,6% melawan 44,7% oleh Lembaga Survei Indonesia. Setelah pemungutan suara putaran kedua, hasil penghitungan cepat Lembaga Survei Indonesia memperlihatkan pasangan Jokowi - Ahok sebagai pemenang dengan 53,81%. Sementara rivalnya, Fauzi Bowo - Nachrowi Ramli mendapat 46,19%.Hasil serupa juga diperoleh oleh Quick Count IndoBarometer 54.24% melawan 45.76%,dan lima stasiun TV.[58] Perkiraan sementara oleh metode Quick Count diperkuat oleh Real Count PDI Perjuangan dengan hasil 54,02% melawan 45,98%, Cyrus Network sebesar 54,72% melawan 45,25%. Dan akhirnya pada 29 September 2012, KPUD DKI Jakarta menetapkan pasangan Jokowi - Ahok sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI yang baru untuk masa bakti 2012-2017 menggantikan Fauzi Bowo - Prijanto. Keluarga Istri: Iriana Anak: Gibran Rakabumi Raka, Kahiyang Ayu, Kaesang Pangerap Referensi : http://id.wikipedia.org/wiki/Joko_Widodo |
Ir. Basuki Tjahaja Purnama, MM (Ahok) - Profil Posted: 18 Jul 2013 10:58 AM PDT Ir. Basuki Tjahaja Purnama, MM (Ahok) - Profil Lahir di Manggar, Belitung Timur, 29 Juni 1966 atau paling dikenal dengan panggilan Hakka Ahok, adalah Wakil Gubernur DKI Jakarta dari 15 Oktober 2012 yang mendampingi Gubernur Joko Widodo. Sebelumnya Ahok merupakan anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat periode 2009-2014 dari Partai Golkar namun mengundurkan diri pada 2012 setelah mencalonkan diri sebagai wakil gubernur DKI Jakarta untuk Pemilukada 2012.[1] Dia pernah pula menjabat sebagai Bupati Belitung Timur periode 2005-2006. Ia merupakan etnis Tionghoa pertama yang menjadi Bupati Kabupaten Belitung Timur, yang populer sebutan masyarakat setempat dengan singkatan Kabupaten Beltim. Pada tahun 2012, ia mencalonkan diri sebagai wakil gubernur DKI berpasangan dengan Joko Widodo, wali kota Solo. Basuki juga merupakan kakak kandung dari dr. Basuri Tjahaja Purnama, M.Gizi.Sp.GK., Bupati Kabupaten Belitung Timur (Beltim) periode 2010-2015. Dalam pemilihan gubernur Jakarta 2012, mereka memenangkan pemilu dengan presentase 53,82% suara. Pasangan ini dicalonkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Masa kecil Basuki adalah putra pertama dari Alm. Indra Tjahaja Purnama (Zhong Kim Nam) dan Buniarti Ningsing (Bun Nen Caw). Ia memiliki tiga orang adik, yaitu dr. Basuri Tjahaja Purnama, M.Gizi.Sp.GK. (dokter PNS dan Bupati di Kabupaten Belitung Timur), Fifi Lety, S.H., L.L.M. (praktisi hukum), Harry Basuki, M.B.A. (praktisi dan konsultan bidang pariwisata dan perhotelan). Keluarganya adalah keturunan Tionghoa-Indonesia dari suku Hakka (Kejia). Masa kecil Basuki lebih banyak dihabiskan di Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur, hingga selesai menamatkan pendidikan sekolah menengah tingkat pertama. Setamat dari sekolah menengah pertama, ia melanjutkan sekolahnya di Jakarta. Sekalipun demikian, ia selalu berlibur ke kampung halaman. Pendidikan dan dunia bisnis. Basuki melanjutkan sekolah menengah atas dan perguruan tinggi di Jakarta dengan memilih Fakultas Teknologi Mineral jurusan Teknik Geologi Universitas Trisakti. Setelah menamatkan pendidikannya dan mendapat gelar Insinyur Geologi pada tahun 1989, Basuki pulang kampung dan menetap di Belitung serta mendirikan perusahaan CV Panda yang bergerak di bidang kontraktor pertambangan PT Timah. Dua tahun kemudian, Basuki memutuskan kuliah S-2 dan mengambil bidang manajemen keuangan di Sekolah Tinggi Manajemen Prasetiya Mulya Jakarta. Gelar Magister Manajemen (M.M.) diraihnya, dan kemudian ia bekerja di PT Simaxindo Primadaya di Jakarta. Perusahaan ini bergerak di bidang kontraktor pembangunan pembangkit listrik. Ia menjabat sebagai staf direksi bidang analisa biaya dan keuangan proyek. Pada 1992 Basuki mendirikan PT Nurindra Ekapersada sebagai persiapan membangun pabrik Gravel Pack Sand (GPS) pada tahun 1995. Pada tahun 1995, Basuki memutuskan berhenti bekerja di PT Simaxindo Primadaya. Ia kemudian mendirikan pabrik di Dusun Burung Mandi, Desa Mengkubang, Kecamatan Manggar, Belitung Timur. Pabrik pengolahan pasir kuarsa tersebut adalah yang pertama dibangun di Pulau Belitung, dan memanfaatkan teknologi Amerika dan Jerman. Lokasi pembangunan pabrik ini adalah cikal bakal tumbuhnya kawasan industri dan pelabuhan samudra, dengan nama Kawasan Industri Air Kelik (KIAK). Pada akhir tahun 2004, seorang investor Korea berhasil diyakinkan untuk membangun Tin Smelter (peleburan bijih timah) di KIAK. Investor asing tersebut tertarik dengan konsep yang disepakati untuk menyediakan fasilitas komplek pabrik maupun pergudangan lengkap dengan pelabuhan bertaraf internasional di KIAK. Karier, sosial, dan politik Pada tahun 2004 Basuki terjun ke dunia politik dan bergabung di bawah bendera Partai Perhimpunan Indonesia Baru (Partai PIB) sebagai ketua DPC Partai PIB Kabupaten Belitung Timur. Pada pemilu 2004 ia mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dan terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Belitung Timur periode 2004-2009. Partai PIB adalah partai politik yang didirikan oleh Alm. Sjahrir. Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Belitung Timur Tahun 2005, Basuki berpasangan dengan Khairul Effendi, B.Sc. dari Partai Nasional Banteng Kemerdekaan (PNBK) ikut sebagai calon Bupati-Wakil Bupati Belitung Timur periode 2005-2010. Dengan mengantongi suara 37,13 persen pasangan ini terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Belitung Timur definitif pertama. Pasangan Basuki-Khairul ini unggul di Kabupaten Belitung Timur yang menjadi lumbung suara Partai Bulan Bintang (PBB) pada pemilu legislatif tahun 2004 lalu. Basuki kemudian mengajukan pengunduran dirinya pada 11 Desember 2006 untuk maju dalam Pilgub Bangka Belitung 2007. Pada 22 Desember 2006, ia resmi menyerahkan jabatannya kepada wakilnya, Khairul Effendi. Di pilkada Gubernur Babel tahun 2007, Basuki mengambil bagian menjadi kandidat calon Gubernur. Mantan Presiden K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) mendukung Basuki untuk menjadi Gubernur Bangka Belitung dan ikut berkampanye untuknya. Gus Dur menyatakan bahwa "Ahok sudah melaksanakan program terbaik ketika memimpin Kabupaten Belitung Timur dengan membebaskan biaya kesehatan kepada seluruh warganya". Namun dalam pemilihan tersebut ia dikalahkan oleh Eko Maulana Ali. Pada 2008, ia menulis buku biografi berjudul "Merubah Indonesia". Pada tahun 2012, Basuki mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta berpasangan dengan Joko Widodo. Penghargaan. Basuki memperoleh penghargaan sebagai Tokoh Anti Korupsi dari unsur penyelenggara negara dari Gerakan Tiga Pilar Kemitraan, yang terdiri dari Masyarakat Transparansi Indonesia, KADIN dan Kementerian Negara Pemberdayaan Aparatur Negara, pada tanggal 1 Februari 2007. Ia dinilai berhasil menekan semangat korupsi pejabat pemerintah daerah, antara lain dengan tindakannya mengalihkan tunjangan bagi pejabat pemerintah untuk kepentingan rakyat, yaitu untuk penyelenggaraan pelayanan kesehatan dan pendidikan gratis bagi masyarakat Belitung Timur. Ia juga terpilih menjadi salah seorang dari 10 tokoh yang mengubah Indonesia, yang dipilih oleh Tempo. Anugerah Seputar Indonesia (ASI) 2013 memberikan beliau gelar Tokoh Kontroversial. Keluarga Basuki menikah dengan Veronica, S.T. kelahiran Medan, Sumatera Utara, dan dikaruniai 3 orang putra-putri bernama Nicholas, Nathania, dan Daud Albeenner. Referensi http://id.wikipedia.org/wiki/Basuki_Tjahaja_Purnama |
Di tengah Kekacauan - Tenangkan diri dengan mengucap syukur Posted: 18 Jul 2013 08:59 AM PDT Walau ragaku tak pernah terlihat mengucap syukur padaMu Dibalik daging dan tulang ini bergelora betapa indah rasa syukurku Apalah aku sehingga masih sempat Engkau perhatikan Sesuatu yang dapat ditulispun tidak akan cukup waktu untuk diceritakan Untuk apa hidup dibumi ini apabila tidak mampu melihat kekayaanMu Dan duniaku penuh dengan nyanyian indah tentang setiap langkahku Tentang ketekunan dan waktu adalah bukti masa depan Yang dapat kuperoleh pada pada saat ini bersamaan. Setiap aku melihat segala kacaunya segala sesuatu Aku selalu melihat sedikit lagi tercapai hal itu Karena aku selalu dimudahkan Aku mungkin pernah sakit hati, namun aku tidak pernah Engkau permalukan. Ketika semua mengambil perannya Aku seperti berada ditengahnya Melihat pola-pola yang terjalin kuat dan terjadi sebelumnya Melihat begitu jenakanya yang satu menjatuhkan saudaranya Namun semua akan berlalu, semuanya, kecuali sejarahnya. Aku adalah orang beruntung Aku tidak pernah gagal secara permanen, kejatuhan membuatku untung Suatu tautan panjang dimasa lalu Bahwa ada hak saudaraku dari setiap rejeki dari usaha tanganku Kami tidak spektakuler, kami hanya berusaha menjaga jalan rejeki saudara kami, beribu-ribu Kami beribadah dengan bekerja untuk tujuan seperti itu, agar mereka menjadi saksi kemuliaanMu Jadikanlah setiap orang yang bersamaku, orang yang memegang kemuliaanMu Biar mereka menjadi pemimpin karena tugas menopang lebih banyak lagi saudaraku Karena seumpama taman langit, aku hanya dipinjamkan alat bermain mengisi waktu dengan melelahkan diriku Karena tujuan tertinggi setiap orang sesungguhnya adalah seberapa dalam kebahagiaan yang dituju |
Impian ; Senjata Pengubah Nasib Posted: 18 Jul 2013 07:39 AM PDT Penting sekali untuk memiliki impian, jika realitas anda dimulai dari impian anda, impian anda akan menjadi realitas anda + Donald Trump Leadershipstreet Indonesia. Impian ; Senjata Pengubah Nasib. Leader, Pada tahun 2006 di Kalimantan Timur saya bertemu dengan seorang pengusaha tambang batubara yang kemudian menjadi mentor dan sahabat, yang menjadi mentor untuk leadership tentang kontrak internasional, teknik smart pengelolaan operasional dan keuangan tambang serta yang paling berharga adalah manajemen konflik praktis, bagian ilmu yang paling rumit didunia- mengelola SDM, juga salah satunya menjadi pengajar konsep dan tehnik mengelola impian. Proyeksi saya ditahun 2013 ini yang bersangkutan memiliki nett worth lebih dari Rp. 1 T (asset bergerak, tidak bergerak dan saving) dengan scope of work lancar sebagai kontraktor tambang untuk fundamental peluang bekerja masih 18 tahun yang akan datang, dengan diversifikasi ke sektor plantation +/- 3000 Ha dan terus berkembang serta membeli 2 tambang batubara dengan mineable +/- 60 Juta MT (belum ditambang) serta perusahaan jasa transportasi kargo. Yang paling menarik adalah bagian yang tidak spektakulernya, pengusaha ini berasal pekerja non staff, dibawah staff pada suatu perusahaan tambang, bagaimana mungkin? pengusaha itu mengatakan bahwa semua dimulai dari impiannya dan dia tidak menyangkal bahwa pada saat menjadi pekerja non staff, apa yang menjadi impiannya sama bahkan lebih besar ketika menjadi realitas, karena progress dan progress selalu meningkatkan levelnya secara alami. (cenderung) Masih banyak orang-orang bermental biasa tidak mampu membedakan pengertian "Impian" dan "Mimpi" sehingga mereka lebih memperhatikan "perasaan" dipermalukan, diolok-olok atau berhitung jumlah lamanya hidup didunia walau tidak terjadi dibanding dengan berdamai dengan impiannya dan segera untuk melakukan progressnya. Impian itu karunia dan terjadi secara alami sesuai dengan panggilan hati sehingga berbeda-beda jenis impian untuk mencapai kebahagiaan, bila dilawan untuk situasi seperti-sepertinya nyaman, maka inilah penyebab utama penyakit pekerja diberbagai perusahaan atau organisasi lainnya, apa yang disebut Stress, suatu penyakit yang tidak berbentuk virus atau kuman namun pencetus penyakit paling berbahaya didunia, jantung dan stroke dan pola hidup (makan dan kondisi sosial) yang buruk yang melengkapinya. Impian berbeda dengan mimpi, tetapi mirip, karena terjadi dipikiran. Mari kita cermati lagi. Mimpi menurut ulasan Wikipedia adalah pengalaman bawah sadar yang melibatkan penglihatan, pendengaran, pikiran, perasaan, atau indra lainnya dalam tidur, terutama saat tidur yang disertai gerakan mata yang cepat (rapid eye movement/REM sleep). Kejadian dalam mimpi biasanya mustahil terjadi dalam dunia nyata, dan di luar kuasa pemimpi. Pengecualiannya adalah dalam mimpi yang disebut lucid dreaming. Dalam mimpi demikian, pemimpi menyadari bahwa dia sedang bermimpi saat mimpi tersebut masih berlangsung, dan kadang-kadang mampu mengubah lingkungan dalam mimpinya serta mengendalikan beberapa aspek dalam mimpi tersebut. Dan menurut saya impian mirip dengan mimpi tetapi perbedaannya terjadi dalam keadaan sadar , yaitu pengalaman dalam sadar yang melibatkan penglihatan, pendengaran, pikiran, perasaan, atau indra lainnya yang disertai dengan suatu hasrat (passion) yang terjadi didalam otak manusia. Saya pikir Windows 8 tercipta berasal dari impian Bill Gates melihat kekurangan Window pertama tahun 1990 an yang sudah lalu. Nah bila sudah kita lihat perbedaannya, para leader apapun lini jabatan dan kerjanya sudah bukan hal yang berat lagi untuk menahan impian didalam hati dan menjadi terbeban sendiri karena ketika impian itu semakin membesar tetapi tidak dilakukan secara fisik, itulah penyebab utama stress, secara tidak disadari terbeban dengan masalah yang diciptakan sendiri, berani punya impian, berani merealisasikannya, bila tidak direalisasikan maka secara alami itu menjadi beban berat, ditambah dengan beban kerja, maka beban individunya menjadi dobel, beban kepada perusahaan atau organisasinya dan beban dengan impiannya sendiri. Bila melihat matriks diatas dan dibawah ini, Leadershipstreet Indonesia menyesuaikan dengan judul tulisan ini, Impian ; Karunia Pengubah Nasib Tidak semua impian berhasil. Namun untuk berhasil, matriks ini memberikan peluang tehnik mewujudkan impian menjadi kenyataan. Matriks ini didesain ulang (mungkin akan selalu ada pengembangan dari pengalaman lain) menggambarkan bagaimana seorang pengusaha di Kalimantan Timur diatas, seorang pekerja non staff pindah merealisasi kuadran menjadi enterpreuneur dan secara fundamental memiliki ruang bisnis yang berfundal baik, dibangun dengan pengorbanan, dimenangi dengan waktu yang panjang. Secara singkat berikut tips untuk melaksanakan prosesnya. 1. Waktu dan Skill Sesungguhnya waktu adalah satu-satunya sumber daya yang tidak dapat diperbaharui, akan terus berjalan dan terus berjalan dan bagi tiap orang, waktu itu berbatas. sumberdaya-sumber daya lain hanya berubah bentuk. Jangan meremehkan waktu. Seseorang yang menghargai dan memperhatikan waktu, sangat berkaitan erat dengan faktor-faktor religius dan pengendalian dirinya sendiri. Tentang Skill, bagaimana cara mempertanggungjawabkan realitas bila terjadi tetapi tidak tahu bagaimana terjadinya dan bagaimana menanganinya?. Seseorang yang memiliki impian menjadi Vice President suatu Bank, merealisasikan dan memiliki minimum Sertifikasi Manajemen Risiko Level 3-4, Seseorang yang memiliki impian sebagai pemilik toko spare parts merealisasikan pengetahuannya dengan supply chain management parts, perilaku konsumen dan pasar yang baik, itu adalah sebagian kecil dari skill. 2. Formula Realitas adalah Impian + Pengetahuan (Kecerdasan) + Pelaksanaan + Peluang. 1 %, 5%, 10 % tetap peluang Untuk mencapai realitas maka impian bekerjasama dengan kecerdasan dan peluang. Turunan dari peluang adalah Momentum. Banyak ekonom mempergunakan istilah momentum sebagai suatu cikal bakal perolehan hasil suatu perencanaan/ misi bisnis dikaitkan dengan momentum. Dalam Ilmu Fisika Momentum dirumuskan dengan formulasi p = m v di mana p = momentum, m = massa (kg), v = kecepatan (m/s). Momentum suatu benda didefinisikan sebagai hasil kali massa benda dengan kecepatan benda Dalam pencapaian impian, menurut kami momentum suatu perolehan peluang dedifinisikan sebagai hasil kali Seseorang dengan kecepatannya dalam menyelesaikan pekerjaannya. Semakin cepat diselesaikan semakin banyak peluangnya. Contoh : Kami pernah menemukan seseorang yang menyebut dirinya ahli dalam kontrak internasional, menyelesaikan draft kontrak lebih dari 1 minggu, pada lain keadaan kami juga pernah menemukan seorang setingkat staff menyelesaikannya kontrak serupa dalam waktu 3 jam. 3. Jarak antara impian dan realitas adalah +/- 7 Cm, impian dilakukan oleh otak dan realitas direkam oleh mata. 4. Karena otak adalah sistem berpikir yang teramat luas, rahasia dan merdeka, maka lakukanlah langkah kecil yang selaras dengan impian itu. Perjalanan ratusan kilometer suatu realitas dimulai dari 1 langkah kecil impian yang terwujudkan. 5. Jadikan cemooh, olok-olok, perasaan tidak diremehkan, tidak diperhatikan sebagai kesempatan mempelajari banyak hal, membangun jaringan dan membuat sistem paling kuat kreasi sendiri. 6. Impian ditambah pelaksanaan ditambah peluang harus direview lagi, apakah layak apa tidak layak? apakah sudah tepat atau belum waktunya? suatu logika sederhana selama itu terbebas dari tekanan apapun. Karena otak tidak terbatas, impian pun sangat mungkin diperbaiki untuk semakin lebih baik. 7. Bila ingin menjadi yang terbaik ketika impian menjadi realitas? sisipkan satu pemikiran ini ; "aku ingin berhasil dan bahagia dengan membagikan keberhasilan itu". Mengapa demikian?, karena masih banyak orang yang ketika impiannya menjadi realitas, memiliki satu masalah baru, tidak bahagia. 8. Semangat, ini bagian penting dan inti dari kehidupan impian itu sendiri ; semangat itu sendiri harus lahir dari diri sendiri, pada banyak keadaan "semangat dari sumber orang lain" jarang bertahan lama. Dan Impian adalah sumber motivasi dan inspirasi dalam hidup. Ada banyak contoh yang kami temui tentang suatu impian menjadi realitas, pekerja toko spare parts menjadi pemilik dealer spareparts, katakanlah lagi seperti Bapak Bob Sadino, penjual telor menjadi pengusaha papan atas, ada Joe Taslim yang menjadi bintang Hollywood dari Indonesia dengan sukses luar biasa dengan film Fast Furious - nya, ada proses yang luar biasa memindahkan kuadran impian menjadi kenyataan, ada kata-kata mutiara yang mengatakan seperti ini "tidak ada pengorbanan; tidak ada kemenangan". Impian ; Karunia Pengubah Nasib, suatu bingkisan dari Yang Maha Kuasa untuk menunjukkan kemuliaanNya. mengapa disebut demikian? karena pemikiran manusia adalah sesuatu yang paling kuat dan paling cepat didunia ini, ketika ilmu pengetahuan membahas tentang kecepatan cahaya, pemikiran manusia lebih cepat dari itu, ketika kami menulis ini, ketika kami berpikir, pada detik yang sama bisa berpikir ke Papua, Jakarta, Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan dan alangkah bahagianya bila suatu saat leader-leader muda menjadi kekuatan bagi bangsa dan negara Indonesia ini dan jalan berkat bagi saudara yang lain dalam rumah besar Indonesia. Penting sekali untuk memiliki impian, jika realitas anda dimulai dari impian anda, impian anda akan menjadi realitas anda + Donald Trump Salam sukses, Rimawan Leadershipstreet Indonesia |
You are subscribed to email updates from Leadershipstreet Indonesia To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
ConversionConversion EmoticonEmoticon